Saturday 26 March 2016

INTERVIEW DENGAN 'GORE INFAMOUS' (BANDUNG, INDONESIA BRUTAL DEATH METAL).

Ini dia satu lagi band yang berbahaya dari kota Bandung dan Saya sangat menyukai band cadas ini, mereka adalah ‘Gore Infamous’ yang merupakan salah satu band yang memainkan brutal death metal dengan sound ala Disgorge (Ca-USA). Band ini personilkan trio garong diantaranya yaitu Egie (Gitar), Asep (Drums) dan Rindra (Vocals). Permainan mereka tidak perlu diragukan lagi, skill permainan gitar dan drums yang brutal as fuck dengan gaya vocal yang deep guttural membuat si Daniel Osborn pemilik dari New Standard Elite/NSE (Label/Records dari Ventura-California,USA) tak ragu untuk menggaet mereka dan melakukan contract / deal dalam perilisan Mini album / EP dengan title Cadaver In Methodical Overture’ yang berisikan 4 lagu sadis. Saya pribadi sangat kagum dengan sound yang mereka mainkan dan tiada henti-hentinya untuk headbanging hahaha. Saya rekomendasi untuk para death freaks yang suka dengan style musick ala Disgorge (Ca-USA), Defeated Sanity, Putridity, Jasad, Condemned dan Internal Suffering, harus memiliki mini album/Ep dari mereka ini. 

Baiklah, tanpa terlalu banyak basa-basi…saat ini Busuk Webzine mendapatkan kesempatan untuk melakukan wawancara dengan Gore Infamous. Ok lah lebih baik, langsung kalian simak aja dech …..\m/

John Yoedi: Hell-o bro, apa khabar nih? Terima kasih yach sudah menyetujui untuk melakukan interview dengan Busuk Webzine. Kieran James (Australia) dan saya telah share di blog ini. Baiklah, apa yang sedang kalian lakukan saat ini. 

GI: Hello brother, terima kasih banyak atas supportnya mau interview band kami, sekarang kami baru saja menyelesaikan recording 4 lagu untuk EP 2012 dan kami sedang menyiapkan materi-materi untuk lagu baru.

JY: Dengan tidak sengaja saya menonton beberapa band yang tampil di Bandung Death Fest #5 by youtube dan kemudian saya melihat performance kalian….”That’s awesome” dengan membawakan lagu Visions Of Slaughtering. Bagaimanakah respon atau antuasias para metalheads ketika melihat performance kalian tampil on stage di Bandung Death Fest #5. 

GI: Allhamdulillah,...kami mendapat respon yang sangat positif,dan antusias yang baik dari metalheads d bandung, meskipun performance kami masih banyak kekurangan, dan kurang maximal.

JY: Tidak ada line up untuk Bass player di Gore Infamous seperti yang saya baca di bio’s band kalian. Namun, ketika saya sedang menonton performance kalian di BDF#5 by youtube, saya melihat adanya Bass player. Apakah dia hanyalah additional bass player untuk Gore Infamous atau? Bisa nggak kamu jelaskan akan hal ini? 

GI: Yup bro,... Line up Gore Infamous untuk saat ini kami masih bertiga (Trio Garong) tanpa Bass player, tetapi untuk kedepannya nanti, kami akan mencari Bass player untuk mengisi kekosongan itu, sudah ada beberapa orang yang kami coba, salah satunya Ardian Pratama (Apocalypse Grind)...dan pada saat Bandung Death Fest #5, Gore Infamous dibantu Ricky (Necrogrind) untuk additional bass player.

JY: Gore Infamous telah terbentuk pada tahun 2010 dan sekarang kita telah memasuki tahun 2012. Sampai sejauh ini, mahakarya apa yang telah kalian hasilkan? Apakah kalian telah memuncratkan promo/demo album? Dan, bagaimana respon yang kalian dapatkan sampai sejauh ini dari media atau dari metalheads?

GI: Gore Infamous terbentuk pada akhir tahun 2010, bisa disebut band baru, di tahun kemarin 2011 kami hanya mengeluarkan 2 lagu untuk promo,Visions of Slaughtering & Cadaver in Methodical Overture,dua lagu tersebut mendapat respon yang baik dari para metalheads di Indonesia khususnya di Bandung,kami diberikan tempat yang baik pula untuk meramaikan belantika musik underground di Indonesia,...thanks for all. Dan insya allah Coming Soon on 2012!! GORE INFAMOUS "Cadaver In Methodical Overture, released by NEW STANDARD ELITE (NSE RECORDS).

JY: Menurut saya, nama Gore Infamous adalah nama yang begitu cool dan cocok untuk band-band yang memainkan musik brutal death metal. Dan seperti yang saya baca di bio’s , nama tersebut diambil dari kedua band paling sadis di Indonesia yaitu Bloody Gore dan Dirty Infamous. Dan diambil nama terakhir dari kedua band yaitu Gore dan Infamous maka jadilah Gore Infamous. Pertanyaan saya yaitu Siapa sih yang mempunyai ide pertama kali untuk memakai nama tersebut? Dan apakah ada arti yang signifikan/khusus? Dan bagaimana tanggapan kalian tentang kedua and iu?

GI: Kami pun merasa cocok dengan nama Gore Infamous, nama yang begitu dewasa bagi kami,...(wae tea geuning),...tak ada ide yang direncanakan dan tak ada arti yang signifikan/khusus untuk nama Gore Infamous, hanya spontanitas kami aja, dan kami mengambil satu kata terakhir dari band-band tersebut,...jadilah Gore Infamous, Bloody Gore & Dirty Infamous, kami semua sangat mengagumi mereka, GREAT SOUND yeeeaaaah,....

JY: Seperti yang pernah kamu sampaikan kepada saya sebelumnya, jikalau New Standard Elite Records / NSE Records (Records dari California-USA) akan merilis Ep dari Gore Infamous. Bisa nggak, kamu jelaskan tentang Ep Gore Infamous ini seperti title Ep atau lainnya? Dan, bagaimana kalian bisa begitu tertarik untuk melakukan deal dengan Daniel Osborn pemilik dari NSE Records ini?

GI: Alhamdullilah sususatu,...Gore Infamous mendapat respon yang baik pula diluar Indonesia. New Standard Elite Records / NSE Records (Records dari California-USA) ingin merilis album kami, karena materi lagu kami belum sampai untuk satu album,..jadi untuk saat ini NSE record akan merilis EP kami dulu,.."Cadaver In Methodical Overture" inilah title yang kami pakai untuk album EP kami, sesuai dengan salah satu judul lagu kami, berisi 4 track lagu, semoga kalian bisa kejang-kejang mendengarkannya...hahaha

JY: Mengapa kalian memutuskan untuk bekejasama dalam perilisan Ep ini dengan Labels/Records dari luar? Apakah hal ini menyangkut dengan masalah pendistribusiannya yang bagus atau?

GI: EP kami ini direncanakan insya allah keluar akhir bulan depan,...doakan kami brother semoga lancar. Bagi kami dirilis oleh New Standard Elite Records / NSE Records merupakan suatu pekerjaan rumah buat kami, karena kami masih merasa band kecil,...tetapi karena respon yang baik, sangat welcome dan terbuka dari Daniel Osborn pemilik dari NSE Records ini, membuat kami lebih bersemangat dan membuat kami tertarik untuk bekerja sama dengan NSE, merupakan sebuah pengalaman,dan suatu kebanggaan bagi kami karya kami bisa berada disana,...bagi kami mendapat label/record luar, atau lokal sama, mungkin ini adalah sebuah rejeki bagi kami bisa mendapat label luar, dan hubungan baik ini insya allah akan berlansung untuk waktu yang sangat lama….Aminnnn.

JY: Sound music kalian terdengar seperti sounds dari band-band USA khususnya Disgorge (California-USA). Dan menurut saya pribadi, banyak sekali band-band brutal death yang terinspirasi oleh Disgorge seperti Asphyxiate, Lumpur, Bleeding Corpse, Human Mastication, Putridity dan masih banyak lagi. Bagaimana menurutmu tentang band yang satu ini?

GI: Disgorge adalah band sangat luar biasa, dengan konsep musik yang begitu cepat, tanpa basa basi dan sound mereka sangat mengerikan dan brutal... tidak salah banyak band yang terinspirasi oleh Disgorge, begitu pula kami.

JY: Dan apakah kalian lebih suka menciptakan karakter music/sound sendiri daripada menjiplak dari band-band yang lain?

GI: Jelas kami lebih suka menpunyai karakter sendiri, dalam hal bermusik apa yang kita dengar dan apa yang kita lihat mungkin bisa jadi suatu inspirasi buat kami secara tidak langsung.

JY: Apakah  kalian memiliki alasan tersendiri  tentang memainkan musik brutal death metal ini? Yah tentunya alasan tersebut bukan hanya karena sekedar ‘Suka’ hahaha.

GI: Mungkin segala sesuatu ada prosesnya, itu yang kami rasakan. proses dalam bermusik,.. tak ada alasan tertentu, kami hanya berkarya, dan mungkin saja genre brutal death melekat pada kami, biarkan orang lain yang menilainya.

JY: Bukan rahasia lagi bahwa members band kalian memiliki selera yang luas dalam hal bermusik. Dan kemungkinan besar juga, setiap members band pasti memiliki influence yang berbeda-beda. Bisa nggak kamu ceritakan, bagaimana cara kalian untuk memadukannya agar bisa menjadi satu konsep yang pas untuk band kalian ‘GORE INFAMOUS’?

GI : Suatu kebetulan, kami bertiga memiliki influence yang hampir sama, visi da misi yang sama pula, itu yang membuat kami tidak terlalu sulit untuk membuat satu konsep.

JY: Seperti yang kita ketahui bersama, banyak sekali band-band dari mancanegara yang melakukan tour nya ke Indonesia, seperti Suffocation, Napalm Death, Disgorge (Ca), Misery Index, Dying Fetus dan sebagainya. Dan kita harus bangga bahwa di Indonesia memiliki fans death metal yang begitu besar. Bagaimana menurutmu akan hal ini?

GI: Hal ini sangat luar biasa, kami sangat bangga sekali, band mancanegara sekarang sudah banyak yang melakukan Show di Indonesia, scene death metal di Indonesia akan semakin besar dan berkembang di mata dunia, banyak hal yang kita dapatkan dari kedatangan mereka hiburan, pelajaran, pengalaman dan sebagai motivasi untuk band-band lokal.

JY: Peralatan atau equipment apa sa yang kalian gunakan pada saat recording? Apakah equipment ini sama, ketika kalian melakukan shows/tours?

GI: Untuk peralatan atau equipment saat recording kami hanya membawa alat seadanya, begitu pun saat manggung atau tour, hanya sedikit alat yang kami punya, kami malu untuk menyebutkan nya,...(band dadas meureun)

JY: Adakah band-band sadis dari ‘luar pulau Jawa’ yang bisa kamu sebutkan disni, dan yang patut diwaspadai sekarang ini?

GI: Menurut kami banyak sekali band-band yang sangat bagus dan sadis di luar pulau jawa, kwalitas mereka pun sama, tak ada yang kami waspadai, kita semua adalah sama.

JY: Just a side question, Bagaimana menurutmu tentang BUSUK WEBZINE?

GI: Kami sangat salut buat BUSUK WEBZINE, salah satu Media yang sangat bagus untuk sarana promosi, informasi dan edukasi secara global.

JY: Apakah rencana kedepan dari GORE INFAMOUS? Apakah kalian telah mempersiapkan materi-materi untuk first full album terbaru ? Dan kapan rencana first full album baru tersebut akan dirilis dan Adakah labels/records yang siap untuk merilisnya?

GI: Rencana ke depan kami hanya terus berkarya, menyelesaikan beberapa materi lagu untuk first full album kami, semoga dapat terealisasikan dengan segera,,...Aminnn. Kami belum menentukan, label/record untuk first full album kami, dan apabila untuk ke depannya nanti ada salah satu label/record yang tertarik untuk merilis first full album kami, kami sudah cukup berbahagia dan siap untuk bekerja sama,..CHEERS.

JY: Ok Bro, Thanks banget atas waktunya untuk menjawab interview dari Kami. Sukses selalu untuk GORE INFAMOUS. Adakah last message untuk para metalheads disini?

GI: Thanks juga BUSUK WEBZINE yang sudah memberikan kami tempat untuk bisa ada di dalam nya,...Terimakasih atas interview nya juga,...smoga BUSUK WEBZINE semakin besar dan berkembang.
"Teruslah berkarya karena sebuah karya tidak ternilai harganya,...\m/, jangan lupa sponsor resmi Kopi kapal api & Sampoerna kretek,..." (JY: wuezzz mantabe brader hahaha…)


[Diwawancarai oleh: John Yoedi, 21 April 2012.]

No comments:

Post a Comment

CONCERT REVIEW: SAXON, live @ Barrowland Ballroom, Glasgow, Scotland, 21 November 2022, by KIeran James.

SAXON concert review – Glasgow, Scotland, 21 November 2022, by Kieran James “We stood in the dark and the band played on” It wasn’t a no...