Monday 10 April 2017

NEW DECAYING FLESH INTERVIEW (Madura / Surabaya Brutal Death Metal), 3/4/17 (Indonesian)

Kieran James (Busuk Chronicles): Hai, bisakah kamu menceritakan sejarah awal terbentuknya band kalian hingga sekarang?
DF1: Siap!! Tentu kami sangat senang dan berterimakasih dahulu untuk busuk webzine yang sudi mereview kami, band terbentuk sangatlah spontan, karna menyelesaikan single demo bertitle [tangis darah air mata], dari situ mereka dari lebel brutal di Thailand menghubungi kami, dilirik dan dipinang lebel; SWALLOW VOMIT PRODUCTION mereka juga pernah mereleas ep album band indo, [apoptosis gutrectomy], jadi kami pun tertarik, teken kontrak untuk Album pertama dimulai, yang kita kerjakan proses recording selama 6bln dari oktober 2016 finish di awal bulan april 2017, waktunya sangat singkat bagi kami, semua lancar karna akan releas di bulan mei semoga, tuhan merestui...amin.

KJ2: Bagaimana respon orang-orang dengan Debut album/ Kamu? 
DF2: Kayanya banyak yang suka, dan menanyakan kapan album selesai releasnya, semoga saja berkenan dihati para BRUTALITY di indonesia n di Dunia, tentunya kami berharap.
 
KJ3: Band apa yang paling berpengaruh bagi Kalian dalam bermain musik?
DF3: Cerebral Effusion, Putridity, D.o.f, Disgorge (usa) dan masih banyak lagi.
 
KJ4: Apa rencana kedepan kalian bersama band?
DF4: Pingin bergerilya, untuk event/ tour untuk album kami semoga jika tuhan berkehendak dan melancarkan semuanya.
 
KJ5: Apakah lagu-lagu yang kalian buat menggunakan Bahasa Inggris dan Indonesia?
DF5: Semua terangkum di dalam album, bahasa Indonesia, inggris, n madura.

KJ6: Apa yang kalian ceritakan dalam lirik-lirik yang kalian buat?
DF6: Peperangan di jaman kerajaan Cakraningrat IV, dan reality kehidupan umat manusia di jaman itu. Kami mengangkat thema budaya negri di INDONESIA.

KJ7: Mengapa kalian semua suka memainkan musik death-metal?
DF7: Musik brutality adalah musik yg jahat, dan part2 di dalamya penuh misteri, blasting adalah contoh kuat, karna tujuanya adalah kepuasan bukan nya untuk trendy atau mengikuti jaman/ ikut2an, brutality adalah blasting no compromise. Klo ga ngeblast minggir ajalah.

KJ8: Kapan pertama kali kamu menjadi fans band metal?
DF8: Dulu waktu sekolah, suka beli kaset, majalah foto hitam putih copyan pula, jaman itu metal masih belum maju, seprti jaman ini, releasesan fisik udah banyak, koleksi kaos udah banyak, lebel2 indo mulai bnyak, jadi sukseslah jaman ini jaman nya metal…salutnya anak SD juga ada yg suka musik metal.
 
KJ9: Apa yang Kamu katakan kepada orang-orang yang bertanya mengapa Kamu memainkan musik bergaya barat?
DF9: Kami tidak terfokus pada style, musik kami mengalir, bebas...lah. Cz band kami INDONESIA style. klo pun mirip barat. Influence kami juga berpengaruh.
 
KJ10: Apakah para istri dan kekasih para personil kalian mendukung apa yang kalian kerjakan?
DF10: Sangat mendukung untuk scene metal di pulau madura agar semakin dikenal, karna dimadura band metal hanya bisa dihitung dengan jari.
 
KJ11: Apakah hal-hal yang terbaik dan terburuk tentang komunitas di kota kalian?
DF11: Semoga banyak lagi band metal di madura yang mengeluarakan album, berjuang berkorban untuk memajukan musik di madura, setidaknya masih ada para gerilya sejati di tanah ini, bukan nya malah ada dan hilang lenyap begitu saja. itu bukanlah mental baja, sama saja dengan angat2 tai ayaM [sirwarlord].
 
KJ12: Rencana apa yang kalian buat bersama band untuk kedepannya? 
DF12:Aakan bergerilya, menjajaki event2, setelah kelar rilisnya album, klo tiada aral melintang, semoga…
 
KJ13: Di acara apa kalian merasakan, itu stage yang berkesan?
DF13: Segera di acara party launching album band goregot BRUTAL ASAL surabaya, kita akan mersakan kesan pertama, perdana, pasti berkesan.
 
KJ14: Ada pesan untuk kawan kawan?
DF14: Terimakasih untuk teman2 semua yg telah mensupport DF hingga bisa merampungkan album pertama, kami akan tetap berjuang utuk mengenalkan scene madur. Terimakasih untuk Mr Daniel Natjaard at DAZTANIANS prod, yg banyak membantu di album kami.
KJ15: OK, terima kasih banyak.

NEWS: Masih memperkenalkan mechine band, dari pulau garam, kita memakai mechine drum, karna minimnya player drum di tempat kami. Bagi kami Program drum bukanlah penghalang untuk memiliki sebuah karya. Cheerss!!
Decaying Flesh debut album, segera di bulan mei,
Swallow Vomit Productions (Thailand)

No comments:

Post a Comment

CONCERT REVIEW: SAXON, live @ Barrowland Ballroom, Glasgow, Scotland, 21 November 2022, by KIeran James.

SAXON concert review – Glasgow, Scotland, 21 November 2022, by Kieran James “We stood in the dark and the band played on” It wasn’t a no...